Pada hari selasa tgl 17 maret 2020 aku menerima pesan dari anak sulungku kuliahnya di unja lewat wa, isi pesan nya : mama aku pulang kampung ya katanya satu minggu ma, karena sudah selesai uts (mid semester ) ,apalagi wabah corona yang mengkhawatirkan dan mengerikan., lalu aku balas boleh.Lalu aku balas kapan plg ? Jawab anak ku hari ini ma sampai dikampung besok pagi. Hati hati di jalan jangan lupa berdoa.

Sampai di Padang nanti hubungi papa supaya papa bisa menjeput ke terminal aku bilang, iya ma kata anakku .Rabu pagi anakku sampai diterminal papanya sudah menunggu jam 7.00 saat bertemu papanya dia tak mau salaman nanti dirumah salam papa kalau sudah cuci tangan katanya,tak lama kemudian anakku sampai dirumah hatiku senang anakku sudah sampai dirumah dengan selamat sayangnya tak seperti biasanya, biasanya anakku bersalaman peluk cium dengan ku, tapi mandi dulu cuci tangan dulu, ganti baju dulu katanya,tapi aku harus berangkat kesekolah, aku langsung berangkat sekolah.

Waktu istirahat sebelum sholat zuhur aku terima pesan lagi dari anakku, lewat wa keluarga papa dan mama bisa pulang lebih cepat aku demam ma, aku jawab bisa. Habis sholat zuhur aku langsung pulang kerumah . Sampai dirumah aku raba badan dan dahi anakku panas nya matanya berair bawaan demamnya.Sore harinya aku bawa anakku ke klinik fanisa Pariaman setelah diperiksa oleh dokter katanya anak asam lambung, dalam satu minggu ini makan ku memang tidak teratur maklum anak kos apalagi sibuk ujian mid semester. Satu hari setelah minum obat dokter tidak ada reaksi nya panas tinggi perut tetap sakit ,kamis malam anakku pusing langsung drop panas tinggi lagi malam iru juga aku bawa ankku ku ke IGD RSU Pariaman. Setelah diperiksa dokter cek darahnya ternyata trombositnya rendah 6600. Dokter menyarankan harus dirawat supaya cepat sembuh. Selama dirawat drsu trombositnya turun naik, ternyata hari ke empat trombositnya sudah bagus menjadi 17.000 hari kelima anakku dizinkan pulang.

Alhamdulillah sudah 10 hari dirumah sekaligus di luck down anak ku sudah ceria dan tersenyum dan bahagia seperti semula., anakku sudah mulai mengerjakan tugas lewat wa secara onlen dari dosen dosenya.

Semoga virus yang membahayakan ini cepat berhenti agar kita bisa kembali beraktifitas seperti semula.